Kamis, 21 Agustus 2014

UNSUR-UNSUR KARYA SENI RUPA



        Dalam karya seni rupa terdiri dari beberapa unsur sebagai berikut :
a. Garis
        Merupakan hubungan dua titik atau jejak titik-titik yang
bersambungan atau berdempetan. Bentuk garis ada tiga macam yaitu garis lurus, garis lengkung dan garis patah-patah.
b. Bidang
        Bidang (shape) adalah suatu bidang kecil yang terjadi karena dibatasi oleh garis atau warna yang berbeda atau gelap terang arsiran karena adanya tekstur. Teknik dalam menghasilkan bidang ini misalnya dengan sapuan kuas, goresan, garis dan sebagainya.
c. Warna
        Dalam seni lukis merupakan unsur yang sangat pokok sebagai media ungkap seniman. Warna dapat memberikan nuansa bagi terciptanya karya seni karena dengan warna dapat ditampilkan karya seni rupa yang menarik dan menyenangkan. Melalui berbagai kajian dan eksperimen, jenis warna diklasifikasikan ke dalam jenis warna primer, sekunder dan tertier.
d. Gelap Terang
Meskipun cahaya kehadirannya tidak dapat dilihat seperti unsur senirupa lainnya, tetapi cahaya tidak sedikit peranannya sebagai unsur senirupa.
Cahaya yang dapat memberikan pengaruh pada nilai keindahan karya seni meliputi:
- Cahaya alamiah, yaitu cahaya sebagai unsur alam, seperti sinar matahari atau bulan, cahaya petir atau cahaya api.
- Cahaya buatan manusia, seperti cahaya lampu, baterai dan sebagainya.

Pada karya senirupa, cahaya sengaja dihadirkan untuk kepentingan nilai estetis, artinya untuk memperjelas kehadiran unsur-unsur senirupa lainnya. Peralihan dari gelap dan terang adalah upaya untuk mempertegas volume suatu bentuk.

Ada dua macam tehnik gelap terang:
- Chiaroscuro: peralihan bertahap (gradasi)
- Silhouette: bayangan tanpa gradasi

Chiaroscuro, pada lukisan untuk mendapatkan bentuk seringkali dipakai tehnik peralihan gelap terang (gradasi). Dan tehnik ini dikembangkan oleh para seniman Rennaissance seperti Leonardo da Vinci. Seniman-seniman Baroque kemudian melanjutkannya dengan tehnik iluminasi, pencahayaan untuk mendramatisir gambar yang sanggup membentuk volume, meski dengan sedikit saja terang dari satu sumber cahaya. Sementara Rembrandt, pelukis asal Belanda lebih menggunakan pencahayaan untuk efek psikologis dari subyeknya.
Dalam senirupa modern, kegiatan gelap terang banyak diambil alih oleh tehnik fotografi. Seni grafis masa kini juga banyak memanfaatkan tehnik fotografi tersebut untuk mencapai gradasi dan nuansa gelap terang.
Seniman menggunakan tehnik gelap terang untuk mencapai kontras suatu bentuk. Seperti pada karya grafis (woodcut) bisa dikatakan memanfaatkan tehnik kontras untuk mencapai bentuk yang diinginkan (chiaroscuro woodcut).
Kontras yang paling sederhana adalah silhouette, mirip bayangan tubuh yang diterpa sinar pada jendera.
Fungsi gelap terang (value)
- Unsur gelap terang (cahaya) pada karya senirupa memberikan nilai ekspresi, misalnya untuk menampilkan kesan dramatis pada lukisan, seperti pada tema peperangan dengan ungkapan gelap terang.
- Unsur gelap terang (cahaya) pada karya senirupa memberikan nilai emosi, misalnya cahaya yang membus jendela kaca patri yang menimbulkan suasana khidmat pada interior mesjid atau gereja.
- Unsur gelap terang (cahaya) pada karya senirupa memberikan kesan trimatra atau plastis pada benda yang diterpa oleh cahaya seperti pada bangunan dan benda. Dalam hal ini gelap terang (cahaya) dapat memperkuat sifat benda trimatra. http://updatecampuran.blogspot.com
e. Tekstur
Tekstur adalah sifat atau kualitas nilai raba dari suatu permukaan. Oleh karena itu tekstur bisa halus, licin, kasar berkerut dan sebagainya.
Tekstur yang dapat dilihat atau diraba pada permukaan bidang dibedakan antara tekstur alamiah dan tekstur buatan.
Tekstur alamiah ialah watak bidang yang tercipta oleh alam, seperti urat kayu atau batu.
Tekstur buatan atau tiruan ialah watak bidang yang dibuat (disebut juga tekstur simulasi), membuat watak kayu pada bidang memberi kesan tekstur dengan cara tehnik gambar tertentu.
Fungsi tekstur adalah untuk memberikan watak tertentu pada bidang permukaan yang dapat menimbulkan nilai estetik. Misalnya tekstur dari urat-urat kayu ditonjolkan pada permukaan bidang patung sesuai dengan bentuk patung.
f. Komposisi
        Komposisi merupakan susunan yang berkaitan dengan keseimbangan, keterkaitan atau dengan kata lain adalah cara penataan unsur-unsur visual. Prinsip-prinsip dalam penyusunan sebuah komposisi antara lain sebagai berikut :
- Kesatuan
- Keseimbangan
-Proporsi
-Irama
-Hierarki
-Intensitas
g. Tema
        Tema (subject Matter) adalah suatu hal atau pokok persoalan yang akan dihadirkan dalam karya seni. Tema dapat berasal dari berbagai masalah misalnya sejarah, pengalaman intelektual, alam,pemandangan dan lain-lain.
h. Gaya dan Aliran
        Gaya atau corak dalam lukisan antara lain, natural, dekoratif,ekspresif, akuarel, pointilis dan abstrak. Adapun aliran dalam seni lukis antara lain naturalisme, romantisme,dadaisme dan sebagainya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar